Penulis : Siti Alpiah
Bogor (jejak pers) 19/06. Unit Kegiatan Mahasiswa Teater Gandrung STKIP Muhammadiyah Bogor telah melaksanakan Musyawarah Besar yang digelar pada Minggu, 19 Juni 2022 di aula kampus satu STKIP Muhammadiyah Bogor. Dalam musyawarah tersebut mengusung tema “Internalisasi nilai-nilai kesenian guna terwujudnya teater Gandrung yang impresif”.
Kegiatan musyawarah ini diadakan setiap tahun dalam rangka pergantian kepemimpinan UKM. 09.00-10.00 WIB kegiatan ini berlangsung, Farida Ulfah dan Muhammad Afrizal sebagai pemandu acara, penampilan puisi dari karya Putu Wijaya yang berjudul “Pidato Gila” yang dibawakan oleh Faldi Fauzan Setiaji selaku kandidat, lalu disusul sambutan ketua pelaksana musyawarah besar teater Gandrung Ilham Nugraha mengatakan “Dengan tema internalisasi nila nilai kesenian guna terwujudnya teater Gandrung yang impresif. Yang mana tema ini kita angkat memiliki makna yang sangat mendalam terkhususnya bagi teater Gandrung yang memiliki impian dan cita cita yang akan kita wujudkan bersama. Dimana internalisasi ini adalah sebuah penghayatan meliputi kesenian teater Gandrung ,dan impresif ini artinya mengesankan dimana harapan kami bersama teater Gandrung selalu melekat dan mengesankan, sehingga teater Gandrung selalu menjadi bagian unit kegiatan mahasiswa yang memiliki kualitas bukan hanya lingkup kampus akan tetapi lingkup kabupaten Bogor”. Pungkasnya. Sambutan kedua oleh Aldi Maulana, S. Pd selaku ketua Teater Gandrung tahun 2021-2022 memberikan sambutan beliau mengatakan “Dalam berproses kesenian itu harus memiliki sebuah karya dan itulah identitas dalam berkesenian” Ujarnya. Sambutan ketiga dari ketua BEM STKIP Muhammadiyah Bogor Aldi Septia Nurdin sekaligus membuka kegiatan Musyawarah Besar Teater Gandrung.
Musyawarah ini dihadiri oleh seluruh Ormawa yang ada di STKIP Muhammadiyah Bogor seperti BEM, IMM, Hima dan UKM-UKM lain dan diakhiri oleh sesi foto bersama. (ALP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar